Review Rokok Djitoe MLD: Rokok Mild Dengan Rasa SKM Reguler

Rokok Djitoe MLD

Roki pertama kali menemukan rokok Djitoe MLD saat berada di Madura beberapa tahun yang lalu. Saat itu Roki dan teman-teman sedang duduk di rumah seorang juragan tembakau di Madura. Tiba-tiba tuan rumah mengeluarkan beberapa bungkus rokok dari pabrikan asal Solo. Dia bilang, ini tembakaunya memakai tembakau Madura.

Namun saat itu rokok yang diberikan bukan rokok Djitoe MLD melainkan rokok SKM DJitoe Slim. Sejak itu kenangan atas rokok Djitoe begitu berkesan. Apalagi teringat rasanya yang ringan dan halus lazimnya rokok mild dari pabrikan mazhab besar pabrik rokok Indonesia. Sayangnya, setelah peristiwa itu tidak ada satu pun warung rokok dan toko kelontong di Jogja yang menjual rokok Djitoe Slim. 

Rokok MLD ALa SKM

 Beberapa waktu lalu akhirnya aroki menemukan rokok Djitoe di sebuah warung rokok di Sleman. Sayangnya, bukan Djitoe Slim, melainkan Djitoe MLD. Biasanya rokok kategori mild itu ringan. Ringan tarikannya, juga termasuk ringan rasanya. Djitoe MLD dari pabrikan Solo ini agak beda, Lur. Tarikannya mantap seperti rokok SKM reguler. Rasanya juga tidak begitu ringan, melainkan mirip juga dengan SKM reguler. Saat dibakar dan diisap juga terdengar bunyi suara kretekkretekkretek. 

Saat batangannya ditempelkan di hidung ada aroma wangi yang sedap. Saat dibakar muncul rasa sepet di lidah yang krasa agak tebal. Saat asap diembuskan aftertaste-nya kayak ada langu. Terasa juga ada rasa segar tapi tipis banget. Sepertinya ada kandungan mint-nya. Untuk menambah kenikmatan sebaiknya sebelum sebat sruput teh hangat dulu biar tambah nikmat. Karena Djitoe MLD ini juga termasuk salah satu rokok yang butuh intervensi, seperti kopi, teh manis, atau minuman lain. Kalo lawaran kayaknya kurang mashok nih, Lur. 

Harga Mild yang Terjangkau

Berbeda dengan rokok mild dari pabrikan mazhab besar yang harganya kian melambung karena dampak kenaikkan cukai, rokok Djitoe MLD ini harganya masih relative terjangkau karena berada di awah 20k. Roki beli rokok Djitoe MLD di toko Bima Sakti Tobacco harganya 18500. HJE di pita cukainya 18250. Ukuran batangannya standard mild. Mungil. Makanya saat dijejerkan dengan rokok harian Roki kelihatan bedanya. Rokok Djitoe MLD ini masih lebih panjang hanya kalah besar batangannya saja.

Untuk teman ngopi atau minum the hangat manis, rokok Djitoe MD ini masih rekomended, Lur. Hanya saja rasanya yang kurang begitu nendang tidak akan cocok dengan penikmat SKT seperti Roki. Namuan untuk perokok yang terbiasa merokok jenis SKM regular, rokok DJitoe MLD ini masih bisa dijadikan pilihan alternatif.  

Selain karena harganya juga yang masih terjangkau tentu juga karena sangat layak untuk dicicip bagi petualang rasa. Sayangnya peredaran rokok Djitoe MLD ini tidak seluar rokok mild yang berasal dari pabrikan mazhab besar. Keberadaannya hanya ada di kota-kota tertentu saja. Namun jika rokok Djitoe MLD ini ada di kotamu rokok ini masih layak untuk dicoba.