Saat pemerintah mengumumkan kenaikan tarif cukai dua tahun berturut-turut pada tahun 2023-2024, produk rokok kretek dengan harga murah terus saja bermunculan. Namun kebanyakan yang meluncur di pasaran adalah kretek dengan kategori SKM, SKM LTLN, atau SKT golongan tiga dengan harga yang murah. Sangat jarang sekali pabrikan rokok, bahkan pabrikan mazhab besar, mengeluarkan produk rokok berbatang besar dengan julukan bold. Entah karena pangsa pasarnya hanya dikuasai oleh pabrikan mazhab besar saja atau memang pasar punya ceruk yang sedikit sehingga pabrikan rokok lebih memilih memproduksi SKM atau malah SKM Mild.
Rokok Bold Dari Surabaya
Namun belum lama ini di Jogja kedatangan produk rokok yang bisa dikatakan masih baru yakni Zeez Bold. Roki belum tahu pemaknaan Zeez dari brand Zeez Bold ini karena sebagaimana brand rokok lainnya, penamaan merek rokok itu sepertinya berkesan suka-suka pabrik rokoknya saja. Zeez Bold mungkin maksudnya ses dalam Bahasa jawa yang bermakna rokok atau merokok, tentu saja karena bold mungkin bisa saja bermakna rokok dengan batangan besar.
Desain kemasannya kekinian dengan pola desain ala robot transformer.
Warna dasarnya yang hitam memang identik dan telah jadi pakem karena pionirnya LA Bold juga berwarna hitam. Penampakan desainnya seperti penampakan wajah robot transformer dalam film Hollywood. Merah sebagai aksen pada lekukan blok-blok wajah robotik yang berwarna hitam.
Bold Berbatang Langsing
Lazimnya rokok Bold itu berbatang besar sebagaimana rokok bold bikinan pabrikan mazhab besar, namun ukuran batangan rokok Zeez Bold ini malah menyerupai rokok SKM. Bahkan malah mirip dengan rokok SKM Mild. Saat dijejerkan dengan rokok harian Roki, Djarum Coklat Extra, terlihat sekali batangan rokok Zeez bold malah kalah besar. Bisa jadi, rokok Zeez Bold ini hanya penamaannya saja memakai kata bod, karena ukuran batangannya tidak menyerupai rokok bold pada umumnya yang berbatang besar.
Kertas batangannya bergaris patern memanjang dengan batas isap pada filternya diberi garis berwarna hitam dengan tulisan Zeez Bold berwarna merah. Sedangkan batangan filternya bermotif a la batik parang dengan warna abu-abu.
Isi dalam tiap kemasannya berjumlah 20 batang. Jumlah batangannya tentu berkonsekuensi terhadap kemasannya yang juga terlihat lebih besar.
Harga Menentukan Rasa
Harga rokok mainstream yang makin tinggi karena dampak kenaikan cukai membuat rokok pabrikan kecil punya peluang lebih besar menawarkan harga yang relatif lebih murah. Rokok Zeez Bold ini Roki beli di toko Yanto jalan Purbayan, Sleman, dengan harga 19500. HJE di pita cukainya 22800. Denga isi per kemasan berjumlah 20 batang, Zeez Bold bisa menjadi pilihan alternatif bagi perokok yang suka dengan rokok SKM Bold.
Tarikannya lumayan mantap. Saat nyala api korek menyentuh ujung bakarnya, terdengar suara kretek kretek kretek khas rokok kretek dengan campuran cengkeh. Asyik saja terdengar di telinga saat kita menyulut rokok jika ada suara kretek kretek kretek. Rasanya manis jambon dengan rasa sepet yang terasa pekat di lidah. Aroma wanginya enak. Rasa pedasnya sangat tipis. Aftertastenya manis segar seperti ada campuran mint-nya.
Untuk perokok yang suka dengan SKM Bold, rokok Zeez Bold ini Rekomendedlah walaupun rasanya kurang begitu nendang. Maklum, harganya yang relatif murah jika dibandingkan dengan rokok SKM pabrikan mazhab besar mempengaruhi rasa rokok. Namun dengan harga yang relatif murah justru rokok Zeez Bold ini bisa dijadikan alternatif sobat sebat yang suka dengan SKM Bold maupun SKM Mild. Sayangnya, tidak semua toko di Jogja tersedia rokok Zeez Bold ini. Persebarannya yang sempit membuat perokok dari kota lain akan kesulitan juga jika ingin mencicipinya. Mungkin bisa dicari di market place.
Rokok SKM Zeez Bold memang tidak setenar rokok Bold pabrikan mazhab besar. Namun bagi petualang rasa yang suka mencicipi berbagai merek rokok, Zeez Bod ini layak juga dicoba.