Sukun Magno: Manisnya Tipis dan Wangi

Rokok Sukun Magno

Waktu pertama keluar, rokok Sukun Magno, SKM dari Kudus ini lumayan rame mendapat tanggapan dan juga peminatnya banyak, Lur. Maklum, namanya juga masih baru. Roki bahkan pertama kali keluar langsung suka sama aromanya. Apa lagi wangi rempahnya. Walaupun tipis banget.

Tapi itu dulu. Roki juga lupa dulunya itu tahun berapa, ya. Mungkin tahun 2018. Mungkin juga tahun 2017. Rasanya juga bahkan sudah lupa. Yang paling Roki ingat, ada wangi kayak rempahnya. Tapi itu dulu, saat Sukun magno pertama kali keluar di pasaran. 

Harga Mantap Wangi Sedap

Kemarin Roki beli lagi rokok Sukun Magno. Belinya di toko Bima Sakti Tobacco jalan Bima Kurda, Sapen. Kalau buat sobat sebat yang belum lokasi tepatnya, Bima Sakti Tobacco ada di sekitaran kampus UIN Sunan kalijaga.

Di toko itu harganya 16K. HJE di pita cukainya 15325. Ukuran batangannya standard SKM reguler. Makanya rokok harian Roki kalah panjang. Kertas batangannya bergaris patern melingkar. Sedangkan batas filternya diberi garis biru muda dengan tulisan Sukun-nya diberi warna silver dan dibawahnya lagi tulisan Magno berwarna senada dengan garisnya.

Bagus banget sih batangannya, Lur. Batangannya beraroma sedap. Wangi tapi gak bikin eneg. Berkesan manis tapi lembut. Saat dibakar, langsung terdengar bunyi kretekkretekkretek. Aroma wanginya langsung menyergap lidah. Dan rasa sepetnya menguasai rongga mulut. Sedap. 

Rasa Manis Tipis dan Halus

Rasa manisnya tipis. Jadi kesan manis pada batangannya ternyata gak semanis rasanya, Lur. Tapi emang tetep krasa manis sih walaupun tipis. Didorong pake teh manis lebih krasa sedap. Manisnya jadi tambah legit. Walaupun legitnya masih kurang nendang. Karena masih harus berpadu dengan rasa wangi yang masih terasa. 

Rekomended nih. Khususnya buat kretekus dan sobat-sebat yang suka dengan SKM yang menawarkan rasa halus. Sukun Magno ini bisa dijadikan alternatif jika rasa bosan dengan rokok harian datang menghampiri.

Tapi soal selera Roki kembalikan pada sobat semuanya ya. Karena selera itu misteri, Lur. Apa yang Roki katakan enak belum tentu enak buat sobat sebat semua. Tapi apapun rokokmu, Roki gak bosan-bosan untuk mengingatkan agar membeli rokok yang ada cukainya ya.  Agar kita bisa sedekah pada negara. 

Duit cukai itu penting buat nambal keuangan BPJS dan lembaga negara lain yang keuangannya bocor. Entah bocor kenapa, ya? Pokoknya duit dari perokok itu penting. Soal perokok gak dianggap penting sama negara, itu soal lain. Biarkan saja. 

Merokoklah dengan ikhlas dan nikmat.

Salam sebat.